Nanga Pinoh, [Tanggal] – SMAN 1 Nanga Pinoh telah menggelar kegiatan P5 (Project Pemberdayaan Pelajar) dengan tema "Gaya Hidup Berkelanjutan" melalui proyek pengolahan tanaman Toga (Tanaman Obat Keluarga) menjadi minuman herbal. Kegiatan ini diikuti oleh siswa kelas XI fase F dan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa mengenai pentingnya pemanfaatan sumber daya alam secara berkelanjutan.
Proyek ini dimulai dengan sosialisasi mengenai berbagai jenis tanaman Toga yang dapat ditemukan di sekitar lingkungan sekolah. Para siswa belajar mengenai khasiat masing-masing tanaman, seperti daun mint, jahe, dan kunyit. Dalam tahap berikutnya, siswa diajarkan cara mengolah tanaman tersebut menjadi minuman herbal yang sehat dan bermanfaat bagi kesehatan.
Kegiatan ini tidak hanya melibatkan teori, tetapi juga praktik langsung. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok, di mana masing-masing kelompok bertanggung jawab untuk mengolah satu jenis tanaman Toga. Mereka melakukan proses mulai dari pengumpulan bahan, pencucian, hingga proses penyajian minuman herbal yang telah diolah. Hasil olahan tersebut kemudian dipresentasikan dalam acara pameran yang dihadiri oleh guru, siswa, dan orang tua.
Kepala Sekolah SMAN 1 Nanga Pinoh, Bapak Antonius Tukimin, S.Pd, menyatakan, “Kegiatan ini merupakan langkah nyata dalam mengajak generasi muda untuk lebih mencintai dan memanfaatkan kekayaan alam secara bijak. Kami berharap melalui proyek ini, siswa tidak hanya mendapatkan ilmu pengetahuan, tetapi juga dapat menerapkan gaya hidup sehat dan berkelanjutan dalam kehidupan sehari-hari.”
Melalui proyek ini, siswa juga belajar tentang tanggung jawab lingkungan dengan cara mengurangi penggunaan bahan kimia dan lebih memilih bahan-bahan alami. Selain itu, mereka juga diajarkan tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan dan berkontribusi pada upaya pelestarian tanaman obat.
Kegiatan P5 ini mendapat sambutan positif dari para siswa. “Saya sangat senang bisa belajar tentang tanaman obat dan cara mengolahnya menjadi minuman yang sehat. Ini membuat saya lebih menghargai alam dan ingin menerapkannya di rumah,” ujar salah satu siswa.
Dengan terlaksananya proyek ini, SMAN 1 Nanga Pinoh berharap dapat memberikan kontribusi positif terhadap kesadaran masyarakat akan gaya hidup berkelanjutan serta pemanfaatan tanaman Toga yang kaya akan manfaat. Kegiatan ini juga menjadi salah satu cara untuk mendorong siswa agar lebih kreatif dan inovatif dalam memanfaatkan sumber daya alam di sekitar mereka.
[Fransiskus Andut]
SMAN 1 Nanga Pinoh
[4 Oktober 2024]